Sabtu, 08 Agustus 2020

Sticky Note

Oleh : Nur Fakhirah

Hari ini rasanya cukup melelahkan bagi Airin, gadis yang sejak 1 tahun lalu menjadi secret admirer seorang Rio Pratama, sang ketua osis di SMA Negeri 10 Makassar. Rasanya Airin seperti orang bodoh yang setiap hari tak pernah memiliki keberanian bahkan hanya untuk menyapa seseorang yang sudah lama di sukainya, setiap hari Airin hanya selalu memangdangnya dari jauh, setiap hari Airin hanya bisa menyapanya lewat sticky note. Sungguh menyedihkan.

Lagi-lagi seperti hari-hari sebelumnya, Airin sengaja datang ke sekolah lebih awal hanya untuk menempelkan sticky note di laci meja Rio. Tapi Airin tidak sadar bahwa seseorang sedang memperhatiannya sejak tadi. Setelah menempelkan sticky note tersebut, Airin langsung bergegas keluar dari kelas Rio. “Jadi dia orangnya, hm ternyata dia orang yang lucu” gumam seseorang  yang sejak tadi memperhatikan Airin dan jangan lupakan senyum manis yang terlihat jelas di bibirnya.

Setelah beberapa mata pelajaran terlewati, bel istirahat pun berbunyi. Hampir seluruh siswa bergegas untuk menuju ke kantin, namun tidak dengan Airin dia lebih memilih untuk berdiam diri di kelas sambil membaca sebuah novel. Akan tetapi tiba-tiba seseorang datang dan menempelkan sebuah sticky note di dahinya, membuat Airin mendongak dan menatap orang tersebut, “Hei Airin perkenalkan namaku Rio Pratama, ah kurasa kau sudah mengenalku sejak kau menjadi secret admirer ku, dari pada terus-menerus menyapaku lewat sticky note, lebih baik kau menyapaku secara langsung, aku bukan kanibal yang akan memakan mu jika kau menyapaku” ucap Rio di iringi tawa ringan, dan saat itu juga Airin hanya bisa diam bagaikan patung di tempanya. 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Metamorposa 6

               “Sayang, bangun nak…” ucap seseorang sambil mengusap rambutku. Pasti itu mamaku.             “Hmm… iya ma” ucapku sambil du...