Part 2
Felisha dan Asyila
mengejar Natalia. Natalia memberitahu bahwa dia ingin sendiri sekarang.
Akhirnya, Felisha dan Asyila tidak mengejarnya lagi. Hari itu cuacanya sangat
mendung, tiba – tiba hujan turun sangat begitu deras. Untung saja, Natalia
membawa payung. Dia pulang kerumahnya, dia melewati lorong yang sangat begitu
gelap karena lebih dekat untuk ke rumahnya. Di tengah perjalanan, Natalia
mendengar suara – suara yang membuatnya takut. Ternyata itu adalah seekor anak anjing.
Natalia tidak sanggup melihat seekor anak anjing yang kehujanan dan kehilangan
orang tuanya itu.
Natalia pun mendekati anak anjing tersebut dan
menjulurkan tangannya, tetapi sayangnya anak anjing itu malah ingin menggigit
tangan Natalia. Natalia hanya memberinya payung agar dia tidak kedinginan. Akhirnya
Natalia pulang ke rumahnya tanpa menggunakan payung. Di tengah perjalanan, tiba
– tiba ada seorang kakak perempuan yang sangat begitu cantik menghampirinya.
Dia mengembalikan payung Natalia yang diberikan kepada kucing itu tadi. Natalia
ingin menanyakan namanya, tetapi dia langsung hilang begitu saja.
Natalia akhirnya memilih untuk segera pulang ke rumahnya.
Sesampainya di rumah dia langsung mengganti pakaiannya yang sedikit basah.
Sesaat setelah mengganti pakaian Natalia mendengarkan teriakan Bibi yang
memanggilnya untuk makan malam. Natalia pun langsung keluar untuk bertemu
dengan Bibi. Bibi adalah seseorang yang sangat dekat dengan Natalia. Dia
mendengar kabar dari Bibi bahwa banyak orang yang meninggal tanpa diketahui
sebab – akibatnya. Dokter pun tidak mampu mengetahui sebabnya. Orang – orang
semua beranggapan bahwa itu adalah adalah vampir (manusia jadi – jadian yang
menghisap darah manusia). Tetapi, Natalia tidak percaya dengan hal – hal yang
di luar nalar.
Bersambung...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar